Cara Menghindari Kesalahan dalam Desain - Blognya Abang Ilham Cara Menghindari Kesalahan dalam Desain - Blognya Abang Ilham

Post Page Advertisement [Top]


Bicara soal desain lagi, nih kawan. Gue Ilham dan selamat siang, ini siang hehe. Nah, kali ini gue punya kesempatan lagi nih buat bagi-bagi pengetahuan hehe. Udah pernah baca artikel ini(Pentingnya prinsip dalam desain grafis)? Postingan ini masih ada hubungannya sih, Cuma yang kali ini gue mau lebih tekanin lagi soal kesalahan-kesalahan umum mendesain.

Ngasih banyak teks. Banyak dari kalian yang ingin memberikan infromasi lebih melalui desain, hingga kalian gak bisa buat ngasih ruang kosong (White Space) dalam desain kalian. Nah, ini kesalahan yang lumayan fatal bre. Kenapa? Karena terlalu banyak teks bisa membuat suatu penekanan atau titik ketertarikan gak bisa dilihat. Idealnya, suatu teks harus seimbang dengan gambar atau objek yang kalian desain, bre. Ikut salah satu prinsip, yaitu balance!


Gimana bra? Agak sesak bukan? Maka dari itu keterampilan memilah kata-kata sangat diperlukan hehe! Nah, coba lihat gambar di bawah ini.


Lebih baik bukan?


Menggunakan lebih dari dua jenis font. Yang ini bisa diliat, kalau kalian mempunyai imajinasi dan kreativitas terhadap seni yang bagus, bre! Kalian itu hebat, hanya dalam desain mempunyai aturan juga. Menggunakan lebih dari dua jenis font dalam satu desain bisa membuat pandangan focus pembaca menjadi menurun, bre atau bisa jadi salah persepsi.


Contoh penggunaaan teks tiga jenis, bre. Agak ngebingungin, gak sih?


Nah, gimana kalau ini? Oh ya, idealnya suatu desain menggunakan jenis font adalah dua yaaa.


Menggunakan lebih dari tiga warna. Wah-wah, kalian emang anak seni banget ya hahahaa. Biar colorfull ya? Hehe. Tapi, maap ya bre, desain juga punya ideal kuantitas terhadap warna. Dengan ini, audience gak lagi deh bakal kebingungan dan pesan yang kalian lontarkan bisa tertangkap.


Ada berapa warna bre gambar di atas? Gimana menurut kalian? Ramai bukan? Ingeet lhoo, desain itu harus simple.


Nahhhh, baguss. Kalau ini baru enak dilihat, hehe.


Font tidak mendominasi warna latar belakang atau background. Yang ini juga bisa tergolong kesalahan. Jelas dari nilai keestetikaan. Pemilihan warna font pasti dipilih dari warna latar belakang yang mendominasi, itu lah landasannya bre. Oh iya, ternyata ada dua warna font yang bebas kalian gunakan juga loh atau sifatnya universal to use. Yap, putih dan hitam. Itu lah warna netral, bisa digunakan di warna latar belakang apa aja.


Warna merah darimana bre? Maksudnya marah atau semangat nih? Hahahaa


Nah, ini baru bener. Warna juga harus match yaa dengan warna latar, tetapi juga harus mendominasi warna latarnya bre!


Ketidakjelasan object maupun teks, biasa disebut low readable. Tentu, dalam imajinasi kita, sangat luas. Apa aja nih yang ada, pasti langsung diluapkan. Gue tekanin lagi, imajinasi juga harus kontak batin dengan prinsip, haha. Dengan begitu, hasilnya pun juga gak buat orang bingung.


Kebaca gak bre? Apa emang?


Nah, ini baru kebaca. Inget! Desain harus mempunyai readable yang tinggi agar audience gak bingung.

Gimana bre? Kalian udah paham sekarang? Masih mau ngulang kesalahan? Hehe. Semoga dengan postingan kali ini, memberikan manfaat yaa hehe. Oh ya, bagi kalian yang mau lebih mengerti lagi soal prinsip desain, bisa ke artikel ini: Prinsip-Prinsip Desain 

Gue Ilham, salam semua, selamat tinggal dan semangat selalu!

1 comment:

  1. Bosan tidak tahu mau mengerjakan apa pada saat santai, ayo segera uji keberuntungan kalian
    hanya di D*E*W*A*P*K / Whatshapp : +85587781422
    dengan hanya minimal deposit 10.000 kalian bisa memenangkan uang jutaan rupiah
    dapatkan juga bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% :)

    ReplyDelete

Bottom Ad [Post Page]